Get ransom on fancygens.com
Sabtu, 22 November 2008
RiNdU
Rindu
Hati merana kasih
adalah gulana
Jiwa bergarut bayang
adalah kerinduan
Serpihan - serpihan hati
Kutebarkan bersama angin
Agar menerpa . . .
Disela - sela sisi hatimu
Wahai kekasih . . .
datanglah dipelukanku
Pesonamu t'lah lama kunanti
Sentuhanmu t'lah lama kutunggu
Kasih . . .
Datanglah kepada ku
ku sangat merindukan mu
Hati merana kasih
adalah gulana
Jiwa bergarut bayang
adalah kerinduan
Serpihan - serpihan hati
Kutebarkan bersama angin
Agar menerpa . . .
Disela - sela sisi hatimu
Wahai kekasih . . .
datanglah dipelukanku
Pesonamu t'lah lama kunanti
Sentuhanmu t'lah lama kutunggu
Kasih . . .
Datanglah kepada ku
ku sangat merindukan mu
Paket kerinduan
Lewat titisan angin malam
Pernah kukirim kabar kerinduan
Walau tak ada janji
Paket itu selalu hadir
Dari musim ke musim
kunantikan warna pelangi
Lebur jadi satu, menjadi ungu
Lewat nyayian anak - anak pipit
terlintas sadar . . . .
Dari mimpi yang
Dalam kelelahanku
Yang tak henti menjajaki hati mu
Dari musim ke musim
Dari rindu ke rindu
Dari zaman ke zaman
Paket kerinduan ku tak pernah kembali
Dengan warna pelangi ungu
Lewat titisan angin malam
Pernah kukirim kabar kerinduan
Walau tak ada janji
Paket itu selalu hadir
Dari musim ke musim
kunantikan warna pelangi
Lebur jadi satu, menjadi ungu
Lewat nyayian anak - anak pipit
terlintas sadar . . . .
Dari mimpi yang
Dalam kelelahanku
Yang tak henti menjajaki hati mu
Dari musim ke musim
Dari rindu ke rindu
Dari zaman ke zaman
Paket kerinduan ku tak pernah kembali
Dengan warna pelangi ungu
Cinta Seabad lalu
Cinta Seabad Lalu
Seabat yang lalu, ada kristal - kristal emas
Yang membalut nurani putih
Ada cemara yang bernyanyi di tiup angin
Menjalin sebuah alunan, memudar . . .
Lalu lenyap di persimpangan jalan
Membuat rinai tersendiri di sudut hati ku
Meskipun terdengar sumbang nada - nada Nya
Namun . . .
Mampu melenakanku
Membalut mata ku
Dan merobek - robek kisah
Yang terekam seabat lalu
Seabat yang lalu, ada kristal - kristal emas
Yang membalut nurani putih
Ada cemara yang bernyanyi di tiup angin
Menjalin sebuah alunan, memudar . . .
Lalu lenyap di persimpangan jalan
Membuat rinai tersendiri di sudut hati ku
Meskipun terdengar sumbang nada - nada Nya
Namun . . .
Mampu melenakanku
Membalut mata ku
Dan merobek - robek kisah
Yang terekam seabat lalu
Jumat, 21 November 2008
SeLaMaT mALaM KaSiH
Selamat malam kasih
Ku tatap bias senja cakrawala nan merah
Dan terhembus sudah nafas sesak
Yang selama ini menyesakkan dada
Kelu . . . . kesah dan juga resah
Selalu mewarnai perjalanan hidup
Diantara kita
Makin jauh sudah rasa itu
Sebut namapun yang keluar
Hanya dasah nan pilu
ku kira malam pun kian larut
Selamat malam kasih . . . kecup mesara ku
terima dalam mimpimu sebagai
pengganti diri ku dalam bayang
yang kini masih terasa semu.
Rabu, 19 November 2008
'Benci Kamu'
Sayang . . . . . . aku benci kamu
Aku benci kamu, karena . . . . . .
kau t'lah mampu memenjarakan hatiku
Setelah itu . . . . . . aku suka
Kadang aku tak mengerti
mengapa aku hanyut Oleh - Mu
Atau hanya sensasi belaka?
Sedang pribadi mu aku tak mengerti
Tuhan . . . . . . terima kasih atas karunia - Mu
Tujukan Padaku bahwa ia sempurna dimataku
Sayang . . . . . . aku benci kamu
Aku benci kamu, karena . . . . . .
kau t'lah mampu memenjarakan hatiku
Setelah itu . . . . . . aku suka
Kadang aku tak mengerti
mengapa aku hanyut Oleh - Mu
Atau hanya sensasi belaka?
Sedang pribadi mu aku tak mengerti
Tuhan . . . . . . terima kasih atas karunia - Mu
Tujukan Padaku bahwa ia sempurna dimataku
BiNgKiSaN RiNdU
"Bingkisan Rindu"
Paket ini untuk mu
Sehelai puisi bersulam rindu
Ku usung dengan langkah tertatih
Dibawah terik matahari taburkan bara
Sedang tangan ku bukanlah
Payung emas bergagang logam
yang tak kan luntur
Walau sampai akhir zaman
Simpanlah . . .
T'lah ku tukar semua milik ku
Dengan kata - kata
Kutenun jadi puisi
Untuk baju tidur mu
Paket ini untuk mu
Sehelai puisi bersulam rindu
Ku usung dengan langkah tertatih
Dibawah terik matahari taburkan bara
Sedang tangan ku bukanlah
Payung emas bergagang logam
yang tak kan luntur
Walau sampai akhir zaman
Simpanlah . . .
T'lah ku tukar semua milik ku
Dengan kata - kata
Kutenun jadi puisi
Untuk baju tidur mu
RuMuS CiNtA
Rumus cinta dalam pelajaran
Fisika : Cinta adalah pantulan dari mata yang dibidikan ke hati
Matematika : Cinta Adalah Himpunan Bagian Orang satu ke orang lain
Biologi : Cinta adalah tumbuhan berkeping dua menjadi satu dalam bentuk hati
Sejarah : Permulaan dari pandangan mata kemudian timbul kenangan yang mempunyai sejarah sendiridalam hati
Agama : Kita harus pandai mencintai mahkluk tuhan, karenaitu hidup tanpa cinta bagai mati dalam dosa
IPS : Antara sesama manusia, kita harus saling mencintai hidup tanpa cinta bagai dunia dalam berita
Bahasa Indonesia : Cinta merupakan kata benda jika hari biasa, dan kata kerja bila malam minggi tiba
Bisnis : Cinta itu hendaknya jangan di perjual belikan, nyatanya cinta tanpa uang tak jalan. Mesti ada faktor penunjang
Akuntansi : Sebaiknya pengeluaran demi dia kau jurnal, agar tidak timbul penyesalan.
Yah begitulah demikian rumus cinta dalam pelajaran semoga bermanfaat . . .(^_^)
Fisika : Cinta adalah pantulan dari mata yang dibidikan ke hati
Matematika : Cinta Adalah Himpunan Bagian Orang satu ke orang lain
Biologi : Cinta adalah tumbuhan berkeping dua menjadi satu dalam bentuk hati
Sejarah : Permulaan dari pandangan mata kemudian timbul kenangan yang mempunyai sejarah sendiridalam hati
Agama : Kita harus pandai mencintai mahkluk tuhan, karenaitu hidup tanpa cinta bagai mati dalam dosa
IPS : Antara sesama manusia, kita harus saling mencintai hidup tanpa cinta bagai dunia dalam berita
Bahasa Indonesia : Cinta merupakan kata benda jika hari biasa, dan kata kerja bila malam minggi tiba
Bisnis : Cinta itu hendaknya jangan di perjual belikan, nyatanya cinta tanpa uang tak jalan. Mesti ada faktor penunjang
Akuntansi : Sebaiknya pengeluaran demi dia kau jurnal, agar tidak timbul penyesalan.
Yah begitulah demikian rumus cinta dalam pelajaran semoga bermanfaat . . .(^_^)
KASIH
KASIH
Pahami getar ilalang
Sepanjang alis mata mu
Aku yang menyanyikan
Keikhlasan daun - daun diterpa angin
Dimusim yang tak tentu
Dari hati yang luluh dan lelah
Lahir sebait harapan
Mungkin cinta mu terselip
Diantara kerikil - Kerikil hati ku
Diantara kesepian yang bukan milikku lagi
Tapi getar ilalang yang bertaut
Diantara kita berdua
Entah sebagai apa
Pahami getar ilalang
Sepanjang alis mata mu
Aku yang menyanyikan
Keikhlasan daun - daun diterpa angin
Dimusim yang tak tentu
Dari hati yang luluh dan lelah
Lahir sebait harapan
Mungkin cinta mu terselip
Diantara kerikil - Kerikil hati ku
Diantara kesepian yang bukan milikku lagi
Tapi getar ilalang yang bertaut
Diantara kita berdua
Entah sebagai apa
SaLaM KeNaL
Hai Semua Met buka blog q ya . . .
mudah"an g ngeboringin kok . . .
Salam kenal dari aku.(^_^)
mudah"an g ngeboringin kok . . .
Salam kenal dari aku.(^_^)
Langganan:
Postingan (Atom)